Mapay Rental Outdoor sewa tenda camping dan alat mendaki berkualitas dan lengkap dengan tarif sudah per trip jadi dijamin murah, bisa dikirim/COD

Showing posts with label Hutan. Show all posts
Showing posts with label Hutan. Show all posts

Nyanyian Owa Jawa Di Pagi Hari

Mau lebih mengenal Owa Jawa, macan tutul serta kemping dan bermain di air terjun. Datanglah ke Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol.Kali ini saya kemping di sebuah kawasan yang merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango (TNGGP).


Merupakan tempat Penangkaran Owa Jawa serta habitat dari hewan endemik seperti Macan Tutul dan elang Jawa, berada di ketinggian 800 mdpl dan terletak di sebelah barat laut TNGGP. Ya, tempat ini adalah Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol (PPKAB).Kita bisa belajar mengenai kehidupan salah satu hewan yang sudah terbilang langka ini. Berkunjung ke Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol yang berada di dalam Kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango kita bisa belajar banyak mengenai kehidupan satwa yang satu ini baik di tempat penangkaran maupun yang hidup di alam bebas. Berada di Kabukapaten Bogor, untuk menuju lokasi kita bisa melewati jalan raya Sukabumi menuju Kecamatan Cigombong yang hanya berjarak 30 menit dari Resort Lido.Selain penangkara Owa Jawa di sini kita juga disuguhi oleh aktivitas alam bebas yang bisa dilakukan. Seperti memantau kehidupan Owa Jawa melalui pos monitoring, Loop Canopy Trail sepanjang 2 kilometer dengan mengelilingi kawasan sambil belajar tentang flora dan fauna yang hidup di kawasan tersebut, berkemah dan melakukan kegiatan water trekking ke beberapa air terjun disekitar lokasi Bodogol.

Share:

Jamur Menyala Di Tengah Hutan Halimun

Gunung Halimun di Jawa Barat punya keindahan alam yang menawan. Termasuk salah satu keunikannya yang menarik adalah jamur menyala.Perjalanan saya menuju jantung hutan di Gunung Halimun dengan tujuan untuk mencari tumbuhan yang memperlihatkan keindahanya di malam hari. Tumbuhan yang memiliki nama latin Marasmius sp atau dikenal dengan jamur menyala ini tumbuh di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, tepatnya tidak jauh dengan Resort Penelitian Cikaniki yang berlokasi di Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi. 


Untuk menuju lokasi yang berjarak sekitar 1 jam dari Kota Sukabumi, akses yang harus dilewati tidaklah mudah. Dimulai dari jalan yang berkelok-kelok mengikuti kontur pegunungan dan setelah sampai di pintu masuk kawasan taman nasional jalan yang dilewati adalah jalan berbatu seperti dasar sungai yang kering sejauh 3 kilometer.Setelah melakukan perjalanan yang panjang sampailah saya di Resort Cikaniki yang merupakan stasiun yang digunakan untuk kegiatan penelitian dan kunjungan ekowisata. Di tempat ini juga terdapat wisma yang bisa digunakan pengunjung untuk menginap. Dan untuk tiket masuknya sendiri sangat murah yakni dengan Rp 5.000 kita bisa menjelajah kawasan ini.Tidak jauh dari resort terdapat aliran sungai yang sangat jernih dan sebuah air terjun yang dinamakan Curug Cimacan. Jadi setelah melewati jalan berbatu yang melelahkan, saya melepas pegal dengan mandi di aliran sungai tersebut sambil menikmati indahnya Curug Cimacan.Setelah badan kembali segar, saya pun melanjutkan perjalanan ke Bumi Perkemahan Citalahab dan kembali ke Resort saat malam hari untuk mulai pencarian Jamur menyala. Tetapi saat pejalanan menuju Buper hujan turun dan saat itu sudah sore hari jadi saya memutuskan mendirikan tenda di tengah perkebunan Teh Nirmala.Hujan yang turun dari sore baru reda sekitar jan 9 malam, barulah saya memulai pencarian jamur di sekitar resort Cikaniki. Setelah beberapa jam melakukan pencarian akhirnya saya pun menemukan jamur tesebut, jamurnya pun memiliki ukuran yang kecil dan berwarna putih. Karena terkena air hujan proses pembakaran enzim pada jamur tersebut tidak sempurna, tidak menyala begitu terang.Setelah berhasil menemukan jamur tersebut saya kembali ke tenda yang saya dirikan di tengah perkebunan teh. Dan ternyata ada satu lagi keindahan yang diperlihatkan Gunung Halimun yakni saat matahari terbit, kabut tipis yang menutupi hutan. Kabut yang indah sesuai dengan nama Halimunnya sendiri yang berarti kabut

Share:

5 Bumi Perkemahan Yang Ada Di Bogor (Part 1)

1. Suaka Elang Loji
Suaka Elang Loji merupakan tempat penangkaran Elang Jawa yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, jadi selain berkemah kita juga bisa mendapatkan edukasi mengenai kehidupan Elang Jawa. Fasilitas yang lumayan lengkap seperti mushala dan toilet yang bersih menjadikan tempat ini cocok untuk keluarga menghabiskan waktu liburnya. Tempat yang cukup luas untuk mendirikan tenda dan terdapat jembatan gantung serta air terjun yang berjarak sekitar 1 kilometer dari perkemahan menjadikan tempat ini disenangi kaula muda.
Rute untuk menuju Suaka Elang Loji dari kota Bogor bisa malalui Batu Tulis menuju arah Cijeruk hingga sampe di desa Ciburayut kecamatan Cigombong.
.
Tiket Berkemah: Rp 20.000.


2. Bodogol
Bodogol adalah pusat pendidikan konservasi alam dan tempat penangkaran Owa Jawa yang termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Di tempat ini juga terdapat aula yang bisa dipakai untuk penelitian dan Loop Canopy Trail sepanjang 2 kilo meter yang bisa dijadikan sarana untuk belajar kehidupan Owa Jawa di alam liar serta flora dan fauna yang hidup di sekitar lintasan Loop Canopy Trail. Akses yang terbilang cukup sulit akan terbayarkan dengan suasa asri dari tempat ini.
Rute menuju Bodogol dari kota Bogor bisa melalui jalan raya Bogor-Sukabumi hingga sampai di gerbang Resort Lido kecamatan Cigombong. Dari situ anda menuju desa Ciletuh yang berjarak sekitar 4 kilometer dari Bodogol.
Tiket Berkemah: Rp 23.000.

3. Curug Nangka
Bumi perkemahan Curug Nangka berada di lereng Gunung Salak ini sangat cocok untuk keluarga yang ingin berlibur, selain akses nya yang mudah, di dekat tempat berkemah sudah banyak terdapat warung yang menyediakan makanan dan minuman. Serta air terjun yang indah yang berjarak tidak jauh. Tetapi buat yang membawa makanan untuk berhati-hati dengan beberapa monyet yang agresif terhadap pengunjung.
Rute menuju Curug Nangka dari kota Bogor bisa melalui jalan dari BTM menuju Ciapus. Dari pertigaan Ciapus ambil belokan ke kanan menuju Resort Highland Park, sampai di Resort tersebut lalu belok kiri hingga sampai pintu masuk Curug nangka.
Tiket Berkemah: Rp 22.500.


4. Barubolang
Barubolang merupakan bagian dari kawasan Taman Nasional gunung Gede Pangrango. Tempat yang mungkin asing bagi beberapa orang dikarenakan akses menuju perkemahan yang sulit serta tidak begitu banyak menawarkan destinasi yang menarik. Akan tetapi suasana yang rindang dan terdapat aliran sungai yang jernih cocok untuk melakukan aktivitas berkemah dan pelatihan dasar.
Rute untuk menuju bumi perkemahan Baru Bolang bisa memalui jalan alternatif Citeko menuju arah Cisarua, hingga sampai di kampung Sukagalih. Dari situ jalan harus dilewati adalah jalur berbatu.
Tiket Berkemah: Rp 27.500.

5. Curug Cipeuteuy
Curug Cipeuteuy barada di lereng Gunung Salak, lokasinya berdekatan dengan situs sejarah Cibalay. Jadi sebelum sampai di tempat perkemahan yang rindang ini akan melewati tumpukan batu yang disebut dengan Arca, dimana kita bisa melihat sejarah kearifan warga zaman dulu. Tidak jauh dari perkemahan terdapat beberapa air terjun dengan kolam yang airnya jernih.
Rute untuk menuju bumi perkemahan Curug Cipeuteuy yang berada di desa Tapos1 1 kecamatan Tenjolaya sama seperti Curug Nangka hanya saja saat sampai di Resort Highland Park mengambil jalan kanan melewati wisata Curug Luhur hingga menemukan plang bertuliskan Arca Domas, Dari situ tinggal mengikuti jalan menuju Situs Cibalay.

Tiket Berkemah: Rp 25.000.

Share: